Hadiri Sosialisasi BNN, MTsN 2 Kota Payakumbuh Siap Integrasikan Pendidikan Anti Narkoba

Payakumbuh, 19 November 2025 — Upaya membentengi generasi muda dari ancaman penyalahgunaan narkoba kembali ditegaskan melalui kegiatan Sosialisasi Integrasi Pendidikan Anti Narkoba yang digelar di Aula Balai Pelatihan Peternakan dan Kesehatan Hewan Provinsi Sumatra Barat, Rabu (19/11).

Kegiatan yang diinisiasi oleh Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Payakumbuh ini menghadirkan peserta dari berbagai unsur pendidikan keagamaan, mulai dari pengawas madrasah, kepala dan wakil kepala madrasah, hingga pimpinan pondok pesantren se-Kota Payakumbuh. Kehadiran mereka menunjukkan komitmen kuat lembaga pendidikan dalam membangun lingkungan belajar yang bebas dari bahaya narkotika.

MTsN 2 Payakumbuh juga turut ambil bagian melalui kehadiran langsung kepala madrasah sebagai bentuk dukungan terhadap program pencegahan dini di lingkungan sekolah.

Kegiatan ini menghadirkan dua narasumber utama, H. Hendri Yazid, Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Payakumbuh, H. Jufrimal, Kasi Pendidikan Madrasah

Dengan mengusung materi bertema “Mewujudkan Generasi Emas Bebas Narkoba”, keduanya menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah, lembaga pendidikan, dan masyarakat dalam mengembangkan sistem pembelajaran yang terintegrasi dengan nilai-nilai pencegahan penyalahgunaan narkoba.

Dalam penyampaiannya, narasumber menegaskan bahwa ancaman narkoba tidak lagi mengenal batas usia, sehingga pendekatan edukatif sejak dini merupakan kunci utama untuk melahirkan generasi cerdas, berakhlak, dan berdaya saing.

Melalui sosialisasi ini, diharapkan seluruh lembaga pendidikan dapat memperkuat komitmen serta merumuskan langkah strategis dalam memasukkan pendidikan anti narkoba ke dalam kegiatan madrasah maupun pesantren, sehingga visi Generasi Emas 2045 dapat terwujud tanpa tergerus ancaman narkotika.

(rp_humas)